Ikatan Kimia
Fullscreen Mode
Teori dan Rumus Ikatan Kimia
A. Kestabilan Unsur-Unsur
Konfigurasi elektron beberapa unsur gas mulia:
Nama Unsur | Nomor Atom | Konfigurasi Elektron | Gambar Susunan Elektron | Elektron Valensi |
---|---|---|---|---|
Helium | 2 | 2 | 2 | |
Neon | 10 | 2.8 | 8 | |
Argon | 18 | 2.8.8 | 8 |
Aturan Duplet: konfigurasi elektron stabil dengan dua elektron pada kulit terluar.
Aturan Oktet: konfigurasi elektron stabil dengan delapan elektron pada kulit terluar.
Pada saat atom-atom membentuk ikatan, hanya elektron-elektron pada kulit terluar yang berperan yaitu elektron valensi. Elektron valensi dapat digambarkan dengan struktur Lewis atau gambar titik elektron.
B. Ikatan Ion
Pembentukan Senyawa NaCl:
Pembentukan Senyawa CaCl2:
Ikatan ion: adalah ikatan yang terjadi akibat gaya elektrostatik antara ion positif dan ion negatif.
Contoh senyawa ion berdasarkan unsur pembentuknya:
Unsur Pembentuk | Contoh Senyawa |
---|---|
Golongan IA dengan VIA | K2O dan Na2O |
Golongan IA dengan VIIA | KCl dan NaF2+ |
Golongan IIA dengan VIA | MgO dan SrO |
Golongan IIA dengan VIIA | MgBr2 dan SrCl2 |
C. Ikatan Kovalen
Pembentukan Ikatan Kovalen Tunggal:
Pembentukan Molekul Klor, Cl2
Keterangan |
---|
Pembentukan Molekul Hidrogen, H2
Keterangan |
---|
D. Struktur Lewis Molekul H2
Sebagai contoh, struktur Lewis untuk HCl adalah:
Keterangan HCl: |
---|
E. Pembentukan Ikatan Kovalen pada Molekul Metana, CH4
Keterangan CH4 |
---|
D. Ikatan Kovalen Rangkap Dua dan Tiga:
Pembentukan Oksigen, O2:
Keterangan O2 |
---|
E. Pembentukan Nitrogen, N2:
Keterangan N2 |
---|
D. Kesimpulan:
Molekul-molekul di atas menunjukkan bagaimana ikatan kimia terbentuk melalui interaksi antar elektron valensi dari atom-atom yang terlibat.
E. Soal Latihan:
- A. Jelaskan bagaimana terjadinya ikatan ion pada KF, MgF2, dan Na2O.
- B. Prediksikan rumus senyawa yang dibentuk oleh:
- a. Litium dengan klor, b. Kalium dengan brom, c. Kalium dengan oksigen, d. Kalsium dengan fluor, e. Barium dengan klor, f. Natrium dengan oksigen.
- C. Jelaskan terjadinya ikatan ion dan tulislah ikatan ion yang terjadi pada:
- a. Mg (Z=12) dengan F (Z=9), b. Ba (Z=56) dengan Cl (Z=17), c. Ca (Z=20) dengan S (Z=16).
- Senyawa yang tidak mencapai aturan oktet.
- Senyawa dengan jumlah elektron valensi ganjil.
- Senyawa yang melampaui aturan oktet.
- Senyawa yang tidak mencapai aturan oktet: Senyawa yang atom pusatnya mempunyai elektron valensi kurang dari 4. Contoh: BeCl2, BCl3, AlBr3.
- Senyawa dengan jumlah elektron valensi ganjil: Contoh: NO2, yang mempunyai total elektron valensi 17.
- Senyawa yang melampaui aturan oktet: Unsur-unsur periode 3 atau lebih dapat menampung lebih dari 8 elektron. Contoh: PCl5, SF6, ClF3.
- a. HCl - Ikatan Kovalen Polar
- b. H2SO4 - Ikatan Kovalen dan Ionik
- c. K2O - Ikatan Ionik
- d. H2CO3 - Ikatan Kovalen Polar dan Ionik
- e. CH3Cl - Ikatan Kovalen Polar
- f. Ag2O - Ikatan Ionik dan Kovalen Polar
- g. FeS - Ikatan Ionik
- h. Ca(NO3)2 - Ikatan Ionik dan Kovalen Polar
- i. BaBr2 - Ikatan Ionik
- j. C6H12O6 - Ikatan Kovalen Polar dan Nonpolar.
- a. Cl2: Struktur Lewis menunjukkan ikatan kovalen tunggal.
- b. F2: Struktur Lewis menunjukkan ikatan kovalen tunggal.
- c. CH4: Struktur Lewis menunjukkan ikatan kovalen tunggal.
- d. H2S: Struktur Lewis menunjukkan ikatan kovalen tunggal.
- e. CCl4: Struktur Lewis menunjukkan ikatan kovalen tunggal.
- f. CS2: Struktur Lewis menunjukkan ikatan kovalen rangkap dua.
- g. C2H2: Struktur Lewis menunjukkan ikatan kovalen rangkap tiga.
- h. C2H4: Struktur Lewis menunjukkan ikatan kovalen rangkap dua.
- I. C2H6: Struktur Lewis menunjukkan ikatan kovalen tunggal.
- j. PCl3: Struktur Lewis menunjukkan ikatan kovalen tunggal.
- A. Gambarkan struktur Lewis untuk senyawa berikut:
- a. HCl, b. H2S, c. NH3, d. CO2.
- B. Sebutkan jenis ikatan pada senyawa:
- a. NaCl, b. SO< sub >2 , c. CCl< sub >4 , d. CH< sub >4 .
Teori dan Rumus Ikatan Kimia - Bagian 2
A. Ikatan Kovalen
Unsur nonlogam umumnya mempunyai keelektronegatifan tinggi, artinya mudah menarik elektron. Masing-masing unsur nonlogam pada senyawanya tidak akan melepaskan elektron, sehingga untuk mencapai kestabilannya, unsur-unsur tersebut akan menggunakan bersama pasangan elektron membentuk ikatan kovalen.
Pada suatu senyawa, ikatan dapat berupa ikatan kovalen tunggal dan ikatan kovalen rangkap. Jumlah ikatan bisa hanya satu atau lebih.
1) Pembentukan Molekul Klor, Cl2
Konfigurasi Cl: 2.8.7
Susunan elektron Cl:
Pembentukan Cl2:
2) Pembentukan Molekul H2
Susunan elektron H:
Pembentukan H2:
3) Pembentukan Ikatan Kovalen pada Molekul Hidrogen Klorida (HCl)
Konfigurasi Elektron dan Susunan Elektron:
4) Pembentukan Ikatan Kovalen pada Molekul Metana (CH4)
Pembentukan CH4:
B. Ikatan Kovalen Rangkap Dua dan Tiga
1) Pembentukan Ikatan Kovalen pada Molekul Oksigen (O2)
Keterangan:
Pembentukan O2:
2) Pembentukan Ikatan Kovalen pada Molekul Nitrogen (N2)
Pembentukan N2:
C. Ikatan Kovalen Koordinat
a. Pembentukan Ion Hidronium (H3O+)
Ion hidronium dibentuk dari molekul air yang mengikat ion hidrogen melalui reaksi:
\[ \mathrm{H}_{2}\mathrm{O} + \mathrm{H}^{+} \longrightarrow \mathrm{H}_{3}\mathrm{O}^{+} \]b. Pembentukan Ion Amonium (NH4+)
Ion amonium dibentuk dari NH3 dan ion H+.
\[ \mathrm{NH}_{3} + \mathrm{H}^{+} \longrightarrow \mathrm{NH}_{4}^{+} \]D. Kepolaran Senyawa Kovalen
Senyawa Kovalen Polar dan Nonpolar
Molekul HCl disebut molekul polar. Contoh lain molekul polar seperti HF, HBr, dan HI.
Molekul air (H2O) terdiri dari satu atom O dan dua atom H dengan keelektronegatifan O = 3,5 dan H = 2,1.
Pengecualian Aturan Oktet
Teori dan Rumus Ikatan Kimia - Bagian 3
A. Pengecualian Aturan Oktet
Pengecualian aturan oktet dapat dibagi dalam tiga kelompok:
B. Jenis Ikatan pada Senyawa
Tentukan jenis ikatan pada senyawa berikut ini:
C. Struktur Lewis dan Jenis Ikatan Kovalen
Tentukan jenis ikatan pada senyawa berikut ini:
Pada setiap struktur, perhatikan jumlah pasangan elektron yang terlibat dalam pembentukan ikatan.
D. Kesimpulan dan Latihan Soal Akhir
Dari pembahasan di atas, kita dapat menyimpulkan bahwa berbagai jenis ikatan kimia memiliki karakteristik dan cara pembentukan yang berbeda-beda, baik itu ikatan ion, kovalen, maupun koordinat. Memahami konsep ini sangat penting untuk mempelajari reaksi kimia dan sifat-sifat senyawa yang terbentuk.
E. Latihan Soal:
Penting untuk selalu mengingat bahwa pemahaman mendalam tentang struktur molekul akan membantu dalam memprediksi sifat-sifat fisik dan kimia dari senyawa tersebut.